Whoopi Goldberg diskors dari The View, acara bincang-bincang yang ia bawakan buntut komentar mengenai Holocaust. Ia sebelumnya mengatakan bahwa genosida Nazi terhadap enam juta orang Yahudi bukan tentang ras.
Keputusan itu disampaikan Kim Godwin, Presiden ABC News, melalui pernyataan yang diunggah ke akun Twitter saluran televisi tersebut. Keputusan tersebut tetap diambil usai Goldberg meminta maaf.
“Berlaku segera, saya menangguhkan Whoopi Goldberg selama dua pekan karena komentarnya yang salah dan menyakitkan,” kata Kim Godwin seperti dilansir AFP pada Selasa (2/2).
“Walau Whoopi Goldberg telah meminta maaf, saya memintanya meluangkan waktu untuk merenung dan mempelajari dampak dari komentarnya,” tutur Kim Godwin.
Sebelumnya, Whoopi Goldberg mengatakan Holocaust melibatkan dua kelompok orang kulit putih. Hal itu disampaikan ketika membawakan acara The View beberapa waktu lalu.
“Saya mengatakan Holocaust bukan tentang ras tapi tentang ketidakmanusiawian terhadap manusia,” tutur Whoopi Goldberg.
Tak lama itu, ia kemudian meminta maaf kepada semua orang yang tersakiti atas ucapannya pada Senin (31/1).
“Untuk orang-orang Yahudi di dunia yang selama ini mendukung saya, saya minta minta maaf atas luka yang saya sebabkan,” tulis Goldberg di Twitter.
Komentar Whoopi Goldberg memicu kritik banyak orang, salah satunya adalah Kepala Anti-Pencemaran Nama Baik Jonathan Greenblatt yang mencuitkan kritikannya.
“Tidak @WhoopiGoldberg. #Holocaust adalah entang pemusnahan sistematis orang-orang Yahudi oleh Nezi yang mereka anggap sebagai ras lebih rendah,” cuit Jonathan.
“Mereka (Nazi) merendahkan mereka (Yahudi) dan menggunakan propaganda rasis untuk membenarkan pembantaian enam juta orang Yahudi. Distorsi Holocaust berbahaya,” tulisnya.
Dilansir dari laman: cnnindonesia.com